R.M Nurochman, S.E., M.Si
Adalah cara memperhitungkan unsur-unsur biaya ke dalam kos produksi
Terdapat 2 (dua) pendekatan :
- Full costing
- Variable costing
Ad. 1. Full Costing
Metode penentuan kos produksi yang memperhitungkan semua unsur biaya produksi ke dalam kos produksi
Terdiri dari :
- Biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik baik yang variabel maupun tetap
- Ditambah dengan kos nonproduksi (biaya pemasaran dan biaya adm. & umum)
- Menjadi kos produk
Dengan demikian kos produk full costing :
1. Kos produksi, terdiri dari :
a. prime cost, terdiri dari :
- Biaya bahan baku
- Biaya tenaga kerja
b. Biaya konversi, terdiri dari :
- Biaya overhead pabrik tetap
- Biaya overhead pabrik variabel
2. Kos nonproduksi (biaya komersial), terdiri dari :
- Biaya pemasaran
- Biaya administrasi & umum
Ad. 2. Variable Costing
Metode penentuan kos produksi yang hanya memperhitungkan biaya produksi yang berperilaku variabel ke dalam kos produksi
Terdiri dari :
- Biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik variabel
- Ditambah dengan biaya nonproduksi variabel (biaya pemasaran variabel dan biaya adm. & umum variabel)
- Dan biaya tetap (biaya overhead pabrik tetap, biaya pemasaran tetap, biaya adm. & umum tetap)
Dengan demikian kos produk variable costing :
1. Kos produksi :
- Biaya bahan baku
- Biaya tenaga kerja langsung
- Biaya overhead pabrik variabel
2. Biaya nonproduksi variabel :
- Biaya pemasaran variabel
- Biaya adm. & umum variabel
3. Biaya periode :
- Biaya overhead pabrik tetap
- Biaya adm. & umum tetap
- Biaya pemasaran tetap
Post a Comment