lcRoHgqPZjWs3J6831YqB9z8W93RGUPK8UWFVz3x
Bookmark

TEORI PENGAMBILAN KEPUTUSAN BISNIS PART 2


Dosen: Marti Jo, S.Sos., M.Si

Pengertian Pengambilan Keputusan

Setiap orang tidak harus jadi pimpinan dan dapat membuat keputusan. akan tetapi dampak keputusan yang ditimbulkan berbeda, ada yang sempit, sedang dan luas ruang lingkup yang terkena dampak atau pengaruh tersebut.

Pada umumnya suatu keputusan dibuat dalam rangka untuk memecahkan permasalahan atau persoalan (problem solving), setiap keputusan yang dibuat pasti ada tujuan yang akan dicapai. Inti dari pengambilan keputusan ialah terletak dalam rumusan berbagai alternatif tindakan sesuai dengan yang sedang dalam perhatian dan dalam pemilihan alternatif yang tepat setelah suatu evaluasi

Konsep Dasar Pengambilan Keputusan

  1. Pengambilan keputusan adalah memilih satu atau lebih diantara sekian banyak alternatif keputusan yang mungkin. Alternatif keputusan meliputi keputusan ada kepastian,keputusan berisiko, keputusan ketidakpastian dan keputusan dalam konflik.
  2. Keputusan bisa berulang kali dibuat secara rutin dan dalam bentuk persoalan yang sama sehingga mudah dilakukan. Keputusan yang dihadapi mungkin serupa dengan situasi yang pernah dialami, tetapi ada ciri khusus dari permasalahan yang baru timbul

Teori Pengambilan Keputusan

  1. Keputusan yang mungkin, persoalan baru dimana itu sesuatu belum pernah dialami sebelumnya.
  2. Salah satu komponen terpenting dari proses pembuatan keputusan adalah kegiatan pengumpulan informasi darimana suatu apresiasi mengenai situasi keputusan dapat dibuat
  3. Pembuat keputusan bisa perorangan atau kelompok baik untuk kepentingan sendiri maupun kepentingan kelompok.
  4. Sistem merupakan suatu set elemen atau komponen yang tergabung bersama berdasarkan suatu bentuk hubungan tertentu. Komponen yang satu dengan yang lain saling terkait dan membentuk satu kesatuan yang utuh.

Manajemen Pengambilan Keputusan

Keputusan yang kita buat menyangkut berbagai bidang seperti ekonomi, sosial, budaya. Lingkungan dimana kita hidup sangat kompleks dengan berbagai komponen atau faktor yang perlu diperhatikan seperti hukum, peraturan, moralitas, kenyataan sosial

Walau pada kenyataannya, kita membuat keputusan setiap hari, kita jarang sekali merenungkan sejenak tentang bagaimana sebenarnya kita membuat keputusan. Perlu kita sadari, kita menginginkan agar mencapai sukses bagi setip keputusan yang kita buat, atau paling tidak lebih sering sukses dari pada gagal

Sementara orang percaya bahwa pengambil keputusan yang baik (a good decision maker) lahir dengan kemampuan khusus. Walaupun pendapat itu mungkin benar akan tetapi hasil penelitian secara empiris menunjukkan bahwa kemampuan pengambilan keputusan dapat dicapai dengan melalui proses latihan/ belajar dan pengalaman.

Dalam pengambilan keputusan, manajemen menekankan pada faktor-faktor berikut:

  1. Penentuan arah yang jelas bagi suatu organisasi (a set of objective), maksudnya tujuan apa saja yang akan dicapai.
  2. Pencarian cara yang paling efisien untuk mencapai tujuan melalui penilaian berbagai alternatif

Langkah-langkah dalam pengambilan keputusan manajemen:

1. Rumuskan/ definisikan persoalan 

Keputusan Persoalan (problem) ialah sesuatu yang terjadi tidak sesuai dengan yang diinginkan/ diharapkan.

2. Kumpulan informasi yang relevan

Setiap persoalan yang sudah lama atau baru saja timbul pasti ada faktor-faktor penyebabnya. Misalnya hasil penjualan merosot, faktor penyebabnya mungkin mutu barang kurang baik, harga terlalu tinggi, ada saingan, promosi tidak efektif, dan lain sebagainya.

3. Cari alternatif tindakan

Seperti kita ketahui memutuskan berarti memilih salah satu dari beberapa alternatif yang tersedia berdasarkan criteria tertentu. Misalnya untuk mencapai hasil penjualan yang maksimum produk A harus sekian unit, produk B harus sekian unit, dan lain sebagainya.

Kesimpulan. Setiap manusia telah, sedang dan akan berkaitang dengan pengambilan keptusan. Baik mereka yang berhubungan dengan masalah pribadi, keluarga ataupun organisasi, dan bisa jadi situasi yang sedang kita jalani sekarang ini adalah hasil dari keputusan masa silam, jadi kanyataannya kita sudah terbiasa dengan masalah tersebut yang mana diatara keputusan tadi ada yang melalui konsultasi mausia dan gaib.
Post a Comment

Post a Comment

Terimakasih telah memberikan komentar